Kamis, 02 Juni 2011

Tampil Trengginas, Arema Gebuk Deltras 3-0



Arema Indonesia berhasil melibas Deltras Sidoarjo dengan skor 3-0 di stadion Kanjuruhan Kepanjen, Minggu (29/05). Tiga gol yang mengakhiri paceklik kemenangan tim Singo Edan tersebut masing-masing dicetak oleh Roman Chmelo pada menit ke 37 dan Yongki Ariwibowo pada menit ke 38 dan 68.

Pada pertandingan tersebut Arema bermain cukup dominan dan lebih banyak melakukan serangan sepanjang pertandingan, meski begitu Arema baru bisa membuka kemenangan pada menit ke 37 melalui kaki Chmelo Roman. Gol tersebut tercipta setelah kiper Deltras Yanuar Fernanda menepis bola hasil tendangan Esteban Guillen kemudian bola jatuh di kaki Roman yang berdiri bebas dan langsung menceploskan bola ke gawang Deltras. Tim Singo Edan unggul 1-0.

Satu menit berselang, Arema melakukan serangan cepat, Yongki Ariwibowo mencetak gol kedua Arema. Gol pemain timnas U-23 tersebut tercipta setelah sukses membobol gawang The Lobster memanfaatkan umpan crossing Ahmad Bustomi. Hingga babak pertama berakhir kedudukan masih 2-0 untuk keunggulan Arema.

Memasuki babak kedua Arema semakin beringas melancarkan serangan. berkali-kali kiper Deltras Yanuar Fernanda harus berjibaku mengamankan gawangnya dari gempuran anak-anak Arema. serangan bertubi-tubi Arema membuahkan hasil pada menit ke 69 Yongki Ariwibowo. Gol kedua Yongki pada pertandingan membuat Arema unggul 3-0 atas Deltras hingga wasit Suharto meniup peluit tanda pertandingan berakhir.

Pelatih Arema Indonesia, Miroslav Janu sangat puas atas kemenangan tersebut. Pelatih asal Slovakia ini berterimakasih kepada pemain yang mempunyai motivasi berlipat pertandingan tersebut. "Terima Kasih kepada pemain Arema yang mempunyai motivasi berlipat pada pertandingan kali ini,", ungkap Miro, di hadapan para wartawan saat sesi konferensi pers usai pertandingan. Tak lupa Pelatih asal Slovakia tersebut juga berterimakasih kepada Aremania yang memberikan dukungan sepanjang pertandingan. "Terimakasih juga untuk Aremania yang sudah mulai memadati stadion kita untuk melihat pertandingan Arema,", Ujar Miro.

Menurut pelatih Deltras Nus Yadera, kekalahan telak tersebut akibat persiapan timnya menjelang pertandingan tidak maksimal hal ini dikarenakan ada beberapa pemain yang mogok latihan dan mengancam tidak akan bermain lawan Arema. "Malam ini kita bermain memang apa adanya, beberapa minggu ini persiapan kita lawan Arema tidak maksimal karena para pemain ada yang mogok latihan dan bahkan mengancam tidak akan bermain lawan Arema,", ungkap Nus Yadera.

Kemenangan tersebut membuat Arema naik satu strip ke peringkat ke 4 klasemen sementara ISL dengan raihan poin 40 sedangkan Deltras tetap tidak beranjak dari posisi 24 dengan poin 25. Pertandingan selanjutnya Arema akan menghadapi Persela Lamongan di stadion Kanjuruhan (4/6) mendatang.(ovn)